SURABAYA, SENIN - Jalur lintas selatan Jawa Timur membutuhkan 1.400 jembatan baru untuk menyambung jalan dari Pacitan hingga Banyuwangi. Pembangunan jalan itu diprediksi selesai paling cepat pada 2016.
Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Provinsi (Bappeprov) Jatim Hadi Prasetyo mengatakan, saat ini pembangunan dikonsentrasikan pada jembatan itu. Pasalnya, lalu lintas akan lebih lancar jika jalur-jalu sudah tersambung dengan jembatan.
"Pembangunan terutama di daerah perbatasan kabupaten/kota," ujarnya di Surabaya, Senin (20/10). Selain itu, pembebasan lahan untuk jalan belum diselesaikan. Pembebasan itu menjadi tanggung jawab pemerintah kabupaten yang dilalui Jalur Lintas Selatan.
"Anggaran untuk jalur ini memang amat terbatas," ujarnya. Waktu mulai direncanakan pada 2001, JLS diperkirakan menelan dana Rp 3 triliun dan selesai paling cepat pada 2016.
Jumlah dana dipastikan semakin membengkak sekarang. "Sementara kucuran anggaran amat kecil. Setiap tahun Pemprov Jatim rata-rata hanya bisa mengalokasikan Rp 50 hingga 75 miliar. Dari pusat malah rata-rata di bawah Rp 10 miliar per tahun," tuturnya.
Sumber: Kompas
Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Provinsi (Bappeprov) Jatim Hadi Prasetyo mengatakan, saat ini pembangunan dikonsentrasikan pada jembatan itu. Pasalnya, lalu lintas akan lebih lancar jika jalur-jalu sudah tersambung dengan jembatan.
"Pembangunan terutama di daerah perbatasan kabupaten/kota," ujarnya di Surabaya, Senin (20/10). Selain itu, pembebasan lahan untuk jalan belum diselesaikan. Pembebasan itu menjadi tanggung jawab pemerintah kabupaten yang dilalui Jalur Lintas Selatan.
"Anggaran untuk jalur ini memang amat terbatas," ujarnya. Waktu mulai direncanakan pada 2001, JLS diperkirakan menelan dana Rp 3 triliun dan selesai paling cepat pada 2016.
Jumlah dana dipastikan semakin membengkak sekarang. "Sementara kucuran anggaran amat kecil. Setiap tahun Pemprov Jatim rata-rata hanya bisa mengalokasikan Rp 50 hingga 75 miliar. Dari pusat malah rata-rata di bawah Rp 10 miliar per tahun," tuturnya.
Sumber: Kompas
0 komentar:
Posting Komentar
Pengunjung Mohon Meninggalkan Jejak Untuk Silaturrahmi Balik.